sebuah wilayah kecamatan yang bernama Cibingbin. Sebuah wilayah kecamatan yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah. Tahukah kita, dari mana asal nama Cibingbin ini. Untuk ini mungkin tidak banyak yang tahu. Ternyata Bingbin adalah salah satu jenis tumbuhan yang banyak ditemui di dalam hutan. Memang ada beberapa daerah di Kabupaten Kuningan yang penamaannya diambil dari nama tumbuhan, selain Cibingbin ada lagi seperti Cilimus, Cidahu, Cimara, Cijoho, Cipicung, Cilaja dan lain-lain.
Bingbin (Pinanga coronata)
termasuk kedalam jenis palem-paleman “Arecacea”.
Tumbuhan ini salah satu kelompok tumbuhan yang termasuk
tumbuhan dengan biji berkeping satu atau monokotil. Memiliki batang yang tumbuh
tegak ke atas. Akarnya tumbuh dari pangkal batangnya dan biasanya menghujam ke
dalam tanah sehingga dapat menopang batangnya yang tumbuh menjulang tinggi. Buahnya
biasa memiliki kulit luar yang relatif tebal yang menutupi bagian dalam
(mesokarpim) yang berair atau berserat
Dan yang tak kalah menariknya bunga dari tumbuhan ini sangat disukai oleh
lebah karena merupakan penghasil polen. Polen ini sebagai sumber protein untuk kebutuhan anggota koloni. Untuk satu koloni lebah yang hidup di daerah beriklim dingin membutuhkan polen 50 kg/tahun. Oleh karena itu tumbuhan
Bingbin ini sangat direkomendasikan untuk dibudidayakan dalam rangka penyediaan
pakan lebah sekaligus peranannya terhadap perbaikan lingkungan.
No comments:
Post a Comment