Lebah Trigona
merupakan lebah yang paling ramah terhadap manusia karena tidak membahayakan,
mengingat lebah ini tidak memiliki sengat. Saat ini budidaya lebah Trigona mulai dilirik oleh banyak
kalangan masyarakat. Walaupun produk madunya sedikit namun lebah ini memiliki
keunggulan diantaranya :
- Dapat dibudidayakan secara menetap
- Tidak perlu pemeliharaan intensif
- Tidak menyengat
- Tidak memerlukan peralatan khusus
- Relatif tahan terhadap hama dan penyakit
- Tidak mengenal masa paceklik
- Mudah beradaptasi dengan lingkungan.
Umumnya lebah Trigona
membangun sarangnya pada bumbung bambu yang relatif sempit, maka koloni yang
diperoleh dari alam perlu dipindahkan ke stup yang baru. Adapun langkah
pemindahan koloni sebagai berikut :
- Siapkan koloni yang diperoleh dari alam dan siapkan
pula tempat sarang baru (stup) yang berukuran 32x20x15 cm.
- Belahlah bumbung bambu yang dijadikan sarang koloni
dari alam.
- Pindahkan lebah ratu serta seluruh koloni dan bagian
telur termasuk sebagian polen ke stup baru.
- Tutup stup, tempelkan propolis dari sarang lama pada
area sekitar lubang keluar-masuk, agar lebah mengenal stup sarang barunya.
- Dekatkan stup lama ke stup baru beberapa saat agar
semua lebah pekerja pindah ke stup baru.
- Tempatkan stup baru dilokasi yang terlindung dari
sinar matahri langsung dan air hujan.
No comments:
Post a Comment